Kementerian Dalam Negeri Gandeng Universitas Muhammadiyah Palembang Gelar Bimtek Bagi Anggota DPRD Provinsi Lampung

um-palembang.ac.id – Universitas Muhammadiyah Palembang kembali menunjukkan kiprahnya dalam mendukung peningkatan kapasitas sumber daya manusia di sektor pemerintahan, khususnya di bidang legislatif. Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM), Universitas Muhammadiyah Palembang dipercaya oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia untuk menjadi mitra pelaksana kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi 77 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung.

Digelar mulai Rabu hingga Sabtu, 14 – 17 Mei 2025, bertempat di Hotel Wyndham Jakabaring, Palembang. Dengan mengusung tema “Peran DPRD Dalam Menyerap Aspirasi Masyarakat Melalui Kegiatan Reses dan Mekanisme Penyusunan Pokir DPRD”, bimtek ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para legislator daerah mengenai tugas, fungsi, dan mekanisme penyusunan pokok-pokok pikiran (pokir) dalam kaitannya dengan penyerapan aspirasi masyarakat.

Kegiatan ini dibuka secara resmi dan dihadiri oleh jajaran pimpinan dari Universitas Muhammadiyah Palembang, di antaranya Wakil Rektor Bidang Keuangan, Administrasi, Pengembangan Usaha, dan Aset, Teknologi Informasi, Dr. Sri Rahayu, S.E., M.M., Ketua LPPM Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., serta Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar, S.E., M.B.A.

Dr. Drs. Agus Fatoni, M.Si., Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia dan Akhmad Edwin, S.E., Ak., M.Si., Analis Keuangan Pusat dan Daerah, Ditjen Bina Keuangan Daerah, Kemendagri menjadi narasumber dalam bimtek tersebut.

Dalam sambutannya, Dr. Sri Rahayu menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas kepercayaan yang diberikan oleh Kemendagri melalui BPSDM kepada Universitas Muhammadiyah Palembang sebagai mitra pelaksana kegiatan penting ini. Menurutnya, kolaborasi ini merupakan bentuk nyata kontribusi perguruan tinggi dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang responsif, partisipatif, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.

“Universitas Muhammadiyah Palembang tidak hanya berfokus pada pengembangan akademik semata, tetapi juga memiliki komitmen kuat dalam mendukung pembangunan nasional melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan peningkatan kapasitas aparatur pemerintahan, termasuk lembaga legislatif daerah,” ujar Dr. Sri Rahayu.

Ia menambahkan bahwa kegiatan bimtek seperti ini merupakan ruang strategis bagi para anggota DPRD untuk melakukan refleksi atas peran dan fungsi mereka sebagai penyambung aspirasi rakyat, sekaligus menyusun strategi kebijakan yang selaras dengan kebutuhan masyarakat.

Pada kesempatan yang sama Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar, S.E., M.B.A., dalam kesempatan yang sama juga menyampaikan pentingnya kegiatan bimtek ini sebagai bagian dari upaya peningkatan profesionalitas dan kapabilitas para legislator. Ia menekankan bahwa tugas dan fungsi DPRD tidak hanya sekadar membuat peraturan daerah atau mengawasi kinerja eksekutif, tetapi juga mencakup proses menjaring, menampung, dan memperjuangkan aspirasi masyarakat melalui mekanisme reses dan pokok-pokok pikiran DPRD.

“Pokir bukan sekadar daftar kegiatan pembangunan, melainkan hasil dari dialog yang intensif dan konstruktif antara wakil rakyat dan masyarakat. Karena itu, proses penyusunan pokir harus berbasis data, aspiratif, dan terintegrasi dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah,” ujar Ahmad Giri.

Ia juga menggarisbawahi bahwa reses bukan sekadar formalitas, melainkan momentum untuk membangun komunikasi politik yang sehat dengan konstituen. Oleh karena itu, pemahaman terhadap regulasi dan mekanisme penyusunan pokir sangat krusial bagi anggota DPRD, agar hasil reses benar-benar dapat diartikulasikan menjadi kebijakan pembangunan daerah yang tepat sasaran.

Kegiatan Bimtek ini juga menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi, praktisi perencanaan pembangunan daerah, dan pejabat dari Kementerian Dalam Negeri yang memiliki kompetensi di bidang legislasi dan perencanaan. Materi yang disampaikan mencakup pemahaman teoritis hingga praktik terbaik dalam penyusunan pokok-pokok pikiran DPRD yang efektif dan akuntabel.

Pada kesempatan yang sama, Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., menyampaikan bahwa pelibatan Universitas Muhammadiyah Palembang dalam kegiatan bimtek ini merupakan bagian dari implementasi tridharma perguruan tinggi, khususnya dalam pengabdian kepada masyarakat. Menurutnya, keberadaan perguruan tinggi harus dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dan pemerintah daerah melalui kontribusi nyata dalam bidang pendidikan, pelatihan, dan advokasi kebijakan.

“Kami berkomitmen untuk terus menjadi mitra strategis pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah, dalam mendorong peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Dalam konteks ini, kami berusaha menghadirkan suasana belajar yang kondusif, interaktif, dan aplikatif, sehingga hasil dari bimtek dapat langsung diimplementasikan oleh para peserta di daerah masing-masing,” ujar Prof. Gusmiatun.

Melalui kegiatan ini, Universitas Muhammadiyah Palembang kembali menegaskan peran strategisnya sebagai perguruan tinggi yang aktif dan adaptif terhadap kebutuhan pembangunan nasional dan daerah. Kolaborasi dengan Kementerian Dalam Negeri melalui BPSDM membuka peluang besar bagi Universitas Muhammadiyah Palembang untuk terus berkontribusi dalam penguatan kapasitas legislatif dan tata kelola pemerintahan daerah di Indonesia.

Editor : Humas UMP

Universitas Muhammadiyah Palembang Tegaskan Komitmen Cegah Plagiarisme Lewat Pemanfaatan Etis Turnitin

um-palembang.ac.id – Universitas Muhammadiyah Palembang menegaskan komitmennya dalam menjaga integritas akademik dengan menyelenggarakan kegiatan bertajuk Sosialisasi Pencegahan Plagiarisme dan Pemanfaatan Turnitin secara Etis. Kegiatan ini dipusatkan sebagai bagian dari upaya strategis untuk membangun budaya akademik yang jujur, orisinal, dan berstandar tinggi di lingkungan kampus.

Acara yang digagas oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Palembang ini dihadiri oleh Wakil Rektor I Prof. Dr. Kgs Ahmad Roni, S.T., M.T., IPM., ASEAN.Eng., Ketua LPPM Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., para Ketua Program Studi, Kepala Perpustakaan, pengelola jurnal, dan penanggung jawab akun Turnitin di tingkat fakultas dan universitas, pada Senin 5 Mei 2025.

“Langkah preventif ini kami lakukan bukan hanya untuk memenuhi persyaratan administratif, tetapi sebagai bentuk tanggung jawab moral dan intelektual kita bersama,” ujar Prof. Gusmiatun dalam sambutannya.

Sebagai bagian dari kebijakan resmi universitas, penggunaan Turnitin kini telah memiliki batasan standar yang tegas. Untuk skripsi dan tesis, batas maksimum similarity adalah 25 persen. Artikel jurnal harus memiliki similarity di bawah 20 persen, sementara proposal, laporan penelitian, serta dokumen resmi lembaga diberi batas maksimal 30 persen.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh civitas akademika Universitas Muhammadiyah Palembang memproduksi karya ilmiah yang benar-benar orisinal dan bebas dari praktik plagiarisme,” lanjutnya.

Dalam pertemuan tersebut, LPPM juga membeberkan sejumlah temuan manipulasi yang marak dilakukan oknum untuk menurunkan nilai similarity secara tidak wajar. Beberapa di antaranya termasuk penyisipan simbol asing, karakter tak terlihat, hingga penggunaan teknologi parafrase otomatis.

“Skor Turnitin yang rendah tidak serta merta mencerminkan orisinalitas dokumen. Ini menjadi tantangan serius karena berpotensi mencoreng citra akademik universitas,” tegas Prof. Gusmiatun.

Wakil Rektor I Prof. Dr. Ir. Kgs Ahmad Roni, S.T., M.T., juga menyampaikan bahwa upaya ini merupakan bagian dari komitmen universitas dalam membangun ekosistem akademik yang sehat dan kredibel. “Kami tidak hanya fokus pada output karya ilmiah, tetapi juga proses yang ditempuh dalam pembuatannya. Etika akademik harus menjadi prinsip utama dalam setiap aktivitas tridarma perguruan tinggi,” ujarnya.

Lebih lanjut Prof. Dr. Ir. Kgs Ahmad Roni, S.T., M.T., juga menegaskan bahwa pencegahan plagiarisme merupakan bagian tak terpisahkan dari misi Universitas Muhammadiyah Palembang menuju akreditasi unggul dan reputasi global.

Biaya langganan Turnitin yang mencapai Rp75 juta per tahun juga menjadi dasar kuat perlunya evaluasi dan pengawasan yang ketat dalam penggunaannya. LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang berharap seluruh pemangku kepentingan turut menjaga marwah institusi dengan tidak melakukan rekayasa terhadap dokumen akademik.

Di luar isu plagiarisme, LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang juga menyampaikan informasi pembukaan pendaftaran KKN, baik dalam skema nasional, internasional, maupun reguler, melalui SIMKKN. Program ini terbuka bagi mahasiswa yang membutuhkan pengalaman KKN berskala luas untuk keperluan akreditasi dan peningkatan kapasitas diri.

Selain itu, program penelitian dan pengabdian untuk tahun anggaran 2025 direncanakan segera dibuka. Hasil evaluasi menunjukkan rendahnya partisipasi dosen dalam program ini, padahal dana telah tersedia tanpa proses seleksi ketat. “Ini sangat disayangkan karena penelitian tersebut bisa mendukung akreditasi program studi dan pengembangan karier dosen, termasuk pengusulan Jabatan Fungsional Akademik (JFA),” ujar Prof. Gusmiatun.

Tidak ketinggalan, LPPM juga menyampaikan pesan dari pimpinan universitas bahwa setiap program studi ditargetkan memiliki jurnal ilmiah yang terakreditasi. Untuk mendukung hal ini, LPPM akan mengadakan pelatihan tata kelola jurnal pada minggu ketiga Mei 2025.

“Kami ingin seluruh unit di universitas memiliki kontribusi nyata terhadap penguatan budaya akademik dan reputasi kelembagaan melalui jurnal yang bereputasi,” tutup Prof. Gusmiatun.

Kegiatan ini diakhiri dengan harapan bahwa melalui diskusi terbuka dan kesadaran kolektif, Universitas Muhammadiyah Palembang dapat terus menjaga integritas ilmiah dan menjadikan kampus sebagai pelopor etika akademik di Sumatera Selatan.

Editor: 

Universitas Muhammadiyah Palembang Perkuat Tata Kelola Jurnal Ilmiah Lewat Pelatihan OJS 3: Menuju Akreditasi dan Pengindeks Internasional

um-palembang.ac.id – Dalam upaya memperkuat tata kelola jurnal ilmiah dan meningkatkan daya saing di kancah nasional maupun internasional, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Palembang menyelenggarakan kegiatan “Penguatan Tata Kelola Jurnal Berbasis OJS 3: Optimalisasi OJS 3 untuk Peningkatan Mutu dan Akreditasi Jurnal serta Penambahan Jurnal Sesuai Jumlah Program Studi” pada Sabtu, 24 Mei 2025.

Pelatihan tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., yang menekankan pentingnya peningkatan profesionalisme dalam pengelolaan jurnal berbasis teknologi informasi. Ia menyampaikan bahwa penguatan tata kelola jurnal merupakan salah satu elemen kunci dalam mendukung reputasi akademik institusi.

 

 

Menghadirkan pemateri dari Relawan Jurnal Indonesia (RJI) Wilayah Sumatera Selatan, Iredho Fani Reza, M.Si, pelatihan ini memberikan pembekalan menyeluruh mulai dari pemahaman dasar Open Journal Systems (OJS) versi 3 hingga praktik langsung (hands-on) penggunaan platform tersebut.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Divisi Publikasi dan HKI LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang, Darmayanti, S.E., Ak., M.M., dan Ketua Pusat Studi, Sulton Nawawi, S.Pd., M.Pd. Sebanyak 38 peserta yang terdiri dari pengelola jurnal, mulai dari editor-in-chief, editor pelaksana, hingga manajer OJS di lingkungan Universitas Muhammadiyah Palembang turut berpartisipasi aktif dalam pelatihan ini.

Dalam era digitalisasi ilmiah yang semakin pesat, sistem pengelolaan jurnal berbasis elektronik menjadi tuntutan utama. Selama ini, sebagian besar jurnal di UM Palembang masih menggunakan OJS versi 2. Namun, dinamika perkembangan teknologi dan tuntutan akreditasi nasional dan internasional menuntut adanya migrasi ke OJS versi 3.

OJS 3 hadir dengan berbagai keunggulan signifikan, seperti antarmuka pengguna yang lebih ramah, alur kerja editorial yang lebih efisien, serta integrasi sistem dengan standar global, seperti ORCID, Crossref, dan pengindeks internasional lainnya. Tak hanya itu, versi terbaru ini juga memiliki peningkatan dari sisi keamanan dan kompatibilitas.

 

Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., mendorong melalui pelatihan ini, diharapkan tercipta peningkatan signifikan dalam kualitas pengelolaan jurnal di lingkungan Universitas Muhammadiyah Palembang. Para peserta dibekali dengan materi teknis dan praktik langsung, sehingga dapat segera menerapkan hasil pelatihan di unit kerja masing-masing.

Selain peningkatan kompetensi, kegiatan ini juga menghasilkan rencana aksi konkret untuk migrasi sistem dan pemanfaatan maksimal OJS 3 di setiap unit jurnal. Dokumentasi kegiatan dan materi pelatihan disiapkan sebagai referensi lanjutan dalam proses pendampingan dan pengembangan jurnal ke depan.

 

 

Kegiatan ini menjadi bentuk nyata dari komitmen Universitas Muhammadiyah Palembang dalam memperkuat reputasi akademik melalui penerbitan jurnal ilmiah yang berkualitas. Dengan dukungan SDM pengelola jurnal yang kompeten dan sistem OJS 3 yang canggih, dengan menargetkan peningkatan jumlah jurnal terakreditasi SINTA dan terindeks internasional dalam waktu dekat.

Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., menutup pelatihan dengan mengajak seluruh pengelola jurnal Universitas Muhammadiyah Palembang untuk terus meningkatkan kapasitas diri, beradaptasi dengan perkembangan teknologi, serta menjadikan jurnal sebagai wadah diseminasi ilmu pengetahuan yang unggul dan berdaya saing global.

Editor : Humas UMP

Seminar Hasil, dan Pameran Produk Hasil Kegiatan KKN Angkatan Ke-63 Universitas Muhammadiyah Palembang

um-palembang.ac.id – Menjadi kreatif adalah sebuah hal yang harus dimiliki oleh seorang mahasiswa. Setiap perguruan tinggi berkewajiban untuk memberikan wadah bagi mahasiswa nya untuk mengembangkan potensi diri mahasiswa.

Hal ini telah dilakukan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Palembang menggelar Seminar Hasil, dan Pameran Produk Hasil Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan Ke-63 Universitas Muhammadiyah Palembang, pada Kamis (6/3/2025).

 

Kegiatan yang diikuti 60 kelompok pameran Produk Unggulan dan 17 kelompok KKN Seminar Artikel, kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang Prof. Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., dan turut dihadiri Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, dan dosen pembimbing lapangan.

Ketua LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., dalam laporannya mengatakan bahwa tujuan seminar dan pameran produk hasil KKN angkatan ke-63 ini untuk menyampaikan, mengevaluasi, dan mendokumentasikan hasil kegiatan yang telah mahasiswa selama menjalankan program KKN yang digelar di Kabupaten Ogan Komering Ilir dan Kabupaten Ogan Ilir.

Sedangkan tujuan khusus untuk menyampaikan laporan kegiatan dengan mempresentasikan hasil program kerja yang telah dilaksanakan selama KKN termasuk capaian, tantangan, dan solusi yang diterapkan masyarakat.

Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., juga menyampaikan, hasil seminar mahasiswa akan dipublikasikan di jurnal pengabdian yang manfaatnya untuk mahasiswa, dosen, dan institusi dalam bagian melatih mahasiswa menulis karya ilmiah untuk meningkatkan publikasi karya.

Seminar hasil KKN dan pameran produk unggulan desa ini merupakan kegiatan yang ke-2 dengan harapan ada peningkatan kualitas program KKN dimasa mendatang serta dampak yang lebih berkelanjutan bagi masyarakat yang menjadi lokasi pengabdian dan institusi penyelenggara.

Pada kesempatan yang sama, Prof. Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian mahasiswa KKN Angkatan Ke-62 Universitas Muhammadiyah Palembang, karena kegiatan pameran produk ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menampilkan hasil kolaborasi mereka dengan masyarakat desa.

“Ini adalah momentum penting yang menunjukkan bahwa mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Palembang angkatan ke-63 tidak hanya kaya ide, tetapi juga mampu mengimplementasikannya,” tuturnya.

Prof. Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., juga menekankan pentingnya menjaga dan mengembangkan produk-produk yang telah dihasilkan oleh mahasiswa KKN Universsitas Muhammadiyah Palembang, mengingat lokasi KKN di Kabupaten Ogan Komeirng Ilir dan Kabupaten Ogan Ilir didukung oleh masyarakat yang kreatif.

 

“Harapan kami, produk-produk ini tidak hanya dikenal di Universitas Muhammadiyah Palembang, tetapi juga bisa menembus pasar lokal, bahkan nasional melalui kolaborasi yang lebih luas” pungkasnya.

Editor: Humas UMP

Kunjungan Rektor UM Palembang ke lokasi KKN Angkatan ke-63 di Kabupaten Ogan Ilir

Jum’at, 31 Januari 2025 Prof. Dr. Abid Djazuli,S.E.,M.M Rektor UM Palembang mengunjungi mahasiswa KKN Angkata ke-63 di Kabupaten Ogan Ilir. Kunjungan ini merupakan kunjungan rutin selama pelaksanaan KKN yang dilakukan oleh Rektor UM Palembang sebagai salah satu bentuk apresiasi dan kepedulian ke mahasiswa dan desa setempat.

Kunjungan ke Posko kelompok 40 di Desa Talang Sleman Kecamatan Payaraman

Kunjungan ke Posko kelompok 19 Desa Paya Besar Kecamatan Payaraman

Kunjungan ke Posko Kelompok 16 Desa Rengas I Kecamatan Payaraman

Editor : Fadhilatul Hasanah

 

Pengabdian Pada Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palembang Dorong Mahasiswa KKN Dukung Program Pemerintah Kabupaten OKI

Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Palembang Prof. Dr. Indawan Syahri, M.Pd., mendorong mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan Ke-63 untuk membuat program kerja yang dapat mendukung dan mensukseskan program pemerintah kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Point penting tersebut disampaikannya dalam acara serah terima mahasiswa KKN Angkatan Ke-63 dari Universitas Muhammadiyah Palembang kepada Bupati OKI, yang digelar di Kantor Camat Jejawi Kabupaten OKI, pada Kamis (23/1/2025) yang dihadiri Camat Jejawi Drs. Sulaiman, M.M., dan Camat SP Padang Ardhi Tomiyansyah, S.I.P., M.Si.

Kegiatan KKN angkatan ke-63 Universitas Muhammadiyah Palembang ini bertema “Pemanfaatan Sumber Daya Lokal untuk Pengembangan Ekonomi Desa” dan berlangsung mulai 23 Januari – 27 Februari 2025 dengan peserta 148 mahasiswa di Kecamatan Jejawi, dan 152 mahasiswa di Kecamatan SP Padang.

Prof. Dr. Indawan Syahri, M.Pd., dalam sambutannya mewakili Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir atas kesediaan menjadi lokasi KKN angkatan ke-63 dan mengharapkan dukungan pemerintah daerah dalam menyukseskan program tersebut.

Guru Besar Universitas Muhammadiyah Palembang ini juga menyampaikan bahwa kegiatan KKN Universitas Muhammadiyah Palembang dapat meningkatkan kepedulian sosial mahasiswa, menerapkan ilmu yang di dapat di kampus kepada masyarakat, mengembangkan potensi diri mahasiswa, menumbuhkan kreativitas masyarakat, dan menggerakkan potensi ekonomi masyarakat di desa.

Hadirnya mahasiswa di tengah-tengah masyarakat, hal tersebut sebagai ajang pembuktian bahwa ilmu yang diperoleh di kampus tidak menjadi sia-sia. Kehadiran mahasiswa di masyarakat diharapkan dapat menginspirasi dan mengajarkan warga untuk memiliki cita-cita menjadi pribadi yang lebih baik.

Khusus kepada mahasiswa, Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang berpesan agar menjadikan program KKN sebagai wahana pengembangan diri, dan tidak sekedar menggugurkan kewajiban. Caranya adalah dengan cermat memetakan potensi dan tantangan di desa.

Sementara itu, Drs. Sulaiman, M.M., menghaturkan terima kasih kepada Universitas Muhammadiyah Palembang yang telah menerjunkan mahasiswanya dalam program KKN di masyarakat Kabupaten OKI, khususnya di Kecamatan Jejawi dan SP Padang.

“Saya mewakili pemerintah kabupaten OKI mengucapkan terima kasih kepada pimpinan Universitas Muhammadiyah Palembang, karena telah mengirimkan para mahasiswanya untuk melakukan pengabdian di Kabupaten OKI” ujarnya.

Kepada pimpinan Universitas Muhammadiyah Palembang, dirinya mengharapkan, ke depannya dapat terus berkerja sama dengan Pemkab OKI, serta bisa mengirimkan mahasiswa untuk melakukan pengabdian. Karena, selama proses program tersebut, mahasiswa sangat membantu program pemerintahan.

Editor: Humas UMP

Universitas Muhammadiyah Palembang Terjunkan 460 Mahasiswa KKN di Kabupaten Ogan Ilir Gelar Pengabdian Kepada Masyarakat

Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Palembang Prof. Dr. Ir. Kgs. Ahmad Roni, S.T., M.T., menyerahkan 460 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan Ke-63 kepada Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir untuk mendukung salah satu kegiatan pengabdian pada masyarakat.

Serah terima dan penerjunan mahasiswa KKN Angkatan Ke-63 dari Universitas Muhammadiyah Palembang tersebut diterima oleh Staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Politik Dr. Drs. H. Yohanas, M.Pd., bertempat di Komplek Perkantoran Terpadu Tanjung Senai, Sakatiga, Kec. Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, pada Kamis (23/1/2025).

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., Dosen Pembimbing Lapangan, Sekda, Asisten, dan Para Kepala Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir.

Prof. Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., dalam laporannya mengatakan bahwa sebanyak 460 Universitas Muhammadiyah Palembang akan melaksanakan KKN di Kecamatan Tanjung Batu, Payaraman, Lubuk Keliat, dan Indralaya Selatan dengan 34 desa menjadi lokasi KKN, dengan waktu pelaksanaan 23 Januari – 27 Februari 2025.

Kemudian ada 75 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang mengikuti KKN Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Wilayah Sumatera Selatan dan 3 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang mengikuti KKN Internasional di Negara Arab Saudi.

Selanjutnya Prof. Dr. Ir. Kgs. Ahmad Roni, S.T., M.T., mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir atas kesediaan menjadi lokasi KKN angkatan ke-63 dan mengharapkan dukungan pemerintah daerah dalam menyukseskan program tersebut.

Dirinya juga menyampaikan bahwa kegiatan KKN Universitas Muhammadiyah Palembang dapat meningkatkan kepedulian sosial mahasiswa, menerapkan ilmu yang di dapat di kampus kepada masyarakat, mengembangkan potensi diri mahasiswa, menumbuhkan kreativitas masyarakat, dan menggerakkan potensi ekonomi masyarakat di desa.

Di samping itu kegiatan KKN ini juga akan membuat mahasiswa menjadi pribadi yang tangguh dan toleran. Dengan hadirnya mahasiswa di tengah-tengah masyarakat, hal tersebut sebagai ajang pembuktian bahwa ilmu yang diperoleh di kampus tidak menjadi sia-sia. Kehadiran mahasiswa di masyarakat diharapkan dapat menginspirasi dan mengajarkan warga untuk memiliki cita-cita menjadi pribadi yang lebih baik.

Khusus kepada mahasiswa, Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang berpesan agar menjadikan program KKN sebagai wahana pengembangan diri, dan tidak sekedar menggugurkan kewajiban. Caranya adalah dengan cermat memetakan potensi dan tantangan di desa.

Pada kesempatan yang sama, Dr. Drs. H. Yohanas, M.Pd., juga mengucapkan terima kasih kepada Universitas Muhammadiyah Palembang yang telah menerjunkan mahasiswanya dalam program KKN angkatan ke-63 di tengah masyarakat Kabupaten Ogan Ilir.

“Saya mewakili pemerintah kabupaten Ogan Ilir mengucapkan terima kasih kepada pimpinan Universitas Muhammadiyah Palembang, karena telah mengirimkan para mahasiswanya untuk melakukan pengabdian di Kabupaten Ogan Ilir” ujarnya.

Kepada pimpinan Universitas Muhammadiyah Palembang, Dr. Drs. H. Yohanas, M.Pd., mengharapkan ke depannya dapat terus berkerja sama dengan Pemkab Ogan Ilir, serta bisa mengirimkan mahasiswa untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat.

“Ke depannya, saya mengharapkan Universitas Muhammadiyah Palembang dapat terus berkerja sama dengan Pemkab Ogan Ilir. Kami merasa selama ini keberadaan mahasiswa di beberapa kecamatan di kabupaten kami sangat membantu jalannya roda pemerintahan yang lebih baik lagi,” pungkasnya.

Editor: Humas UMP

BPSDM Kemendagri Tunjuk LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang Selenggarakan Bimtek DPRD Bengkulu Tengah

um-palembang.ac.id – Universitas Muhammadiyah Palembang melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM) dipercaya oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menyelenggarakan kegiatan Bimtek bagi anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah. Tempat pelaksanaan bimtek di Hotel Batiqa Palembang dengan mengusung tema “Penguatan Peran dan Fungsi DPRD dalam Mewujudkan Fungsi Pengawasan untuk Mewujudkan Kabupaten Bengkulu Tengah yang Maju”.

um-palembang.ac.id

Pelaksanaan Bimbingan Teknis/Bimtek bertempat di Hotel Batiqa Palembang dan dilaksanakan sejak tanggal 25 hingga 28 Okotober 2020. Bimtek dihadiri oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., Ketua DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah Budi Suryantono, S.Sos., Sekretaris Dewan Meizuar, S.H., M.H., Koordinator Acara Bimtek Ismail Zahnir, S.T., M.T., dan Kepala LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang Dr. Ir. Mustopa Marli Batubara, M.P.

Dr. Sri Rahayu, S.E., M.M., Direktur Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Palembang, dan Dr. Sri Suatmiati, S.H., M.Hum., Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Palembang turut menjadi narasumber dalam bimtek tersebut. 

um-palembang.ac.id

Dalam sambutannya, Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan DPRD Bengkulu Tengah yang telah memilih Universitas Muhammadiyah Palembang sebagai penyelenggara kegiatan Bimtek ini.

“Kegiatan ini merupakan sinergitas antara DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah, BPSDM Kemendagri dan Universitas Muhammadiyah Palembang. Semoga Bimtek ini dapat berguna bagi para anggota dewan dan masyarakat Kabupaten Bengkulu Tengah khususnya” ungkapnya.

um-palembang.ac.id

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah Budi Suryantono, S.Sos., dalam sambutanya menjelaskan bahwa pelaksanaan kegiatan bimtek ini akan dilaksanakan pada awal tahun 2020 dikarenakan pandemi covid-19, anggaran dana kegiatan dialihkan untuk upaya penanggulangan pandemi covid-19, untuk itu semua anggota DPRD Bengkulu Tengah untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan selama dalam kegiatan Bimtek diantaranya memakai masker, menggunakan handsanitizer dan menjaga jarak.

“Atas nama DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah mengucapakan terima kasih kepada LPPM Universitas Muhammadiyah Palembang dan BPSDM Kemendagri yang telah menyelenggarakan bimtek ini. Saya berharap hasil dari bimtek ini dapat diaplikasikan bagi masyarakat Bengkulu Tengah” pungkasnya.

Editor: Humas UMP

Universitas Muhammadiyah Palembang Bentuk Research Group Tingkat Program Studi dan Pusat Studi

um-palembang.ac.id – Universitas Muhammadiyah Palembang memiliki keinginan yang kuat dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Sesuai dengan visi dan misinya sebagai komunitas akademik yang mengembangkan ilmu untuk mengangkat potensi lokal dan meningkatkan peradaban manusia.

Tentunya, pengembangan keilmuan itu tidak bisa lepas dari aktivitas riset dan pengabdian kepada masyarakat dalam berbagai bidang ilmu dan keahlian.

Untuk mendukung visi dan misi tersebut, Universitas Muhammadiyah Palembang menggelar rapat koordinasi terkait pembentukan Research Group Tingkat Program Studi dan Pusat Studi Universitas, pada Selasa 10 Desember 2024.

Rapat koordinasi tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Palembang Prof. Dr. Ir. Kgs. Ahmad Roni, S.T., M.T., didampingi Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat Dr. Ir. Gusmiatun, M.P., hadir juga UPPM Fakultas dan Pascasarjana dilingkungan Universitas Muhammadiyah Palembang.

Research Group Tingkat Program Studi dan Pusat Studi memiliki fungsi sebagai fasilitator kegiatan penelitian baik dalam satu bidang ilmu maupun lintas bidang penelitian. Di tengah masyarakat, Research Group memberikan beragam bentuk layanan. Misalnya, aktivitas pengabdian masyarakat lewat pendampingan dan pemberdayaan masyarakat, serta pembinaan dan konsultasi bagi lembaga dan instansi di luar Universitas Muhammadiyah Palembang.

Editor: Rianza Putra